Liberal Arts: Apa Itu Liberal Arts College?

Posted by Eki , Wednesday, May 9, 2012

Sebagai prolog, perkenalkan nama saya Eki, prefrosh di Wesleyan University, Amerika Serikat. Bagi penonton setia How I Met Your Mother, nama Wesleyan mungkin sudah tak asing lagi. Ya, tiga tokoh utama dari serial televisi ini, Ted, Marshall, dan Lily, merupakan alumni dari universitas yang didirikan pada tahun 1831 ini. Wesleyan sendiri merupakan liberal arts college yang terletak di Middletown, Connecticut.


Dari pengalaman pribadi saya, ketika saya menjelaskan bahwa Wesleyan adalah liberal arts college (LAC), banyak orang yang mengerutkan dahi mereka karena tak mengenal istilah ini. Beberapa bahkan mengira institusi macam ini adalah tempat untuk belajar seni rupa dan seni pertunjukan saja. LAC memanglah tipe sekolah yang masih asing bagi banyak orang di Indonesia, padahal di Amerika LAC punya peran yang sangat signifikan di dunia edukasi negara tersebut dan merupakan pilihan bagi banyak orang. Kofi Annan, Michael Bay, Meryl Streep, Pangeran Albert, Vera Wang, dan Barack Obama adalah sebagian kecil dari orang-orang yang pernah mengenyam pendidikan di LAC.

Jadi, apa sih liberal arts itu?

Oke, karena saya punya ketertarikan yang cukup besar terhadap ilmu sejarah, mari kita mulai perkenalan liberal arts dari perspektif historiografi. Sejarah liberal arts sudah dimulai dari era klasik, sejak zaman Romawi dan Yunani Kuno! Ilmu dan keterampilan (=arts) ini dianggap wajib bagi masyarakat bebas (=liberals) untuk membedakan mereka dengan para budak, yang berpendidikan kurang atau hanya memiliki kemampuan teknis saja. Liberal arts dibutuhkan seseorang untuk dapat menghasilkan kontribusi yang bermakna bagi masyarakat luas.

Liberal arts sekarang bisa didefinikan secara luas sebagai pendidikan yang menekankan pada pengetahuan dan kapasitas intelektual umum. Pendidikan macam ini memberi gambaran umum tentang seni, ilmu humaniora, ilmu sosial, matematika, dan ilmu alam. Universitas terkenal macam Harvard secara teknis menggunakan sistem pendidikan liberal arts walaupun bukan termasuk LAC.

LAC hampir selalu didefinisikan sebagai institusi pendidikan S1 khas Amerika Serikat, padahal institusi pendidikan macam ini sudah mulai menjamur di Eropa, contohnya European College of Liberal Arts di Berlin, Jerman. Di Belanda dan Inggris, banyak universitas telah membuka LAC dengan nama “university college” sebagai bagian dari universitas tersebut, contohnya University College Utrecht di Utrecht, Belanda.

Di Amerika Serikat, LAC adalah salah satu tipe institusi pendidikan tinggi, yang lainnya adalah research university, community college, dan United States service academy. Nah yang membedakan adalah sebagian besar LAC hanya menawarkan program S1, walaupun ada LAC seperti Wesleyan yang memiliki graduate school dan bahkan memberikan gelar Ph.D.
Selain itu, LAC umumnya tidak menawarkan kurikulum profesional (contoh: kedokteran, hukum), vokasi (contoh: tata boga, perhotelan), ataupun teknik (contoh: teknik mesin, teknik lingkungan), tapi ada saja LAC yang menjadi pengecualian. Salah satu contoh yang terkenal adalah program engineering di Swarthmore. Wesleyan dan banyak LAC lainnya di Amerika Serikat juga menawarkan program 3-2, alias 3 tahun di LAC dan 2 tahun di institut/universitas yang menawarkan program teknik. Lulusannya akan mendapat dua gelar loh!

Saya sendiri punya cita-cita menjadi environmental lawyer, dan dengan memilih melanjutkan pendidikan di LAC tidak menutup mimpi saya sama sekali, dan justru memudahkan langkah saya karena Law School mengenal LAC sebagai institusi terbaik dalam proses pembekalan praktisi hukum masa depan. Sistem pendidikan Amerika Serikat memberi kesempatan bagi mahasiswa S1 untuk memilih track semacam pre-law, pre-med, pre-vet, dan pre-dental sebagai persiapan menuju professional school untuk S2. Asyiknya, mahasiswa yang memilih track semacam itu diberi kebebasan untuk memilih jurusan. Jadi track itu tidak sama dengan jurusan. Mahasiswa pre-law contohnya, mereka biasanya memilih jurusan seperti ilmu politik, ilmu ekonomi, sejarah, atau bahkan ilmu filsafat.

Lalu, apa saja pilihan jurusan yang LAC tawarkan?

Banyak! Beberapa yang paling umum adalah fisika, kimia, biologi, ilmu ekonomi, psikologi, ilmu politik, matematika, sosiologi, antropologi, ilmu lingkungan, bahasa Inggris, ilmu computer, film, dan teater. Masih banyak jurusan lainnya yang ditawarkan oleh ratusan LAC di Amerika Serikat. Yang paling menarik adalah kebebasan bagi mahasiswa untuk menciptakan jurusan sendiri, contohnya adalah Presiden Wesleyan yang saat kuliah mendesain jurusannya sendiri dengan nama “History of Psychological Theory”. Adanya jurusan ini tidak bersifat kaku dan mengotak-ngotakan mahasiswa, karena bagaimanapun fleksibilitas dan intellectual literacy di lebih dari satu bidang adalah hal penting dari pendidikan liberal arts.

Karena LAC menekankan pada pengetahuan dan kapasitas intelektual secara umum, pendekatan interdisipliner menjadi jiwa dari pendidikan liberal arts. Para mahasiswa di LAC diajak untuk tidak terpaku pada satu cabang ilmu, tetapi didorong untuk mengapresiasi dan memahami beberapa macam disiplin ilmu, sehingga diharapkan lulusan LAC bisa memiliki pemahaman penuh terhadap problem-problem masa kini, seperti konflik internasional dan perubahan iklim, yang cenderung kompleks dan tidak mampu dipecahkan dengan satu macam pendekatan saja. Supaya para mahasiswa di LAC bisa mengekspos dirinya ke berbagai disiplin ilmu, biasanya mereka tidak akan mempunyai jurusan di dua tahun pertama kuliah.

Jadi, kalo pernah terpikir “Apa sih yang akan dipelajari di LAC?” Coba pikir ulang dang ganti pertanyaannya menjadi: “Apa sih yang gak akan dipelajari di LAC?”

3 Response to "Liberal Arts: Apa Itu Liberal Arts College?"

Anonymous Says:

sangat membantu sekali infonya, aku juga sebanarnya bingung mau kuliah jurusan apa coz suka belajar tentang segala hal mulai seni, sains ,ekonomi,sejarah, dll tapi apakah ada yang kelas jauh yacch? soalnya saya di indonesia..makasih
contact me di adi rockeinstein via fb please

Anonymous Says:

Wow... Ternyata LAC keren banget. Dan baru tau kalau ternyata Barack Obama juga alumni LAC. Terima kasih infonya :)

Unknown Says:
This comment has been removed by the author.

Post a Comment